resep menulis |
Assalamualaikum
Wr. Wb. Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi info atau trik (tips boleh
juga) sekitar cara menulis buku, sebenarnya tidak hanya pada buku namun juga bisa untuk
penulisan lainnya seperti penulisan artikel, makalah, skripsi, KTI dan
lain-lain. Tips ini saya dapatkan dari pak Hasan Basri M. Nur yang sangat aktif menulis,
berbagai tulisannya telah dimuat di media lokal dan nasional. Dari tips yang
telah diberikan Alhamdulillah Ahmad Zaki Husaini telah menterbitkan buku Geografi Islam pada akhir
tahun 2015, artikel Lamuri Mahkota yang Terlupakan, juga karya tulis ilmiah “Meretas Jejak Kerajaan Islam di
Kerajaan Lamuri: Analisis Kronologis Sejarah Aceh” yang di publikasi dalam
Kumpulan Karya Tulis Mahasiswa UIN Ar-Raniry Tahun 2015. Nah langsung saya
berikut tips menulis yang dapat diterapkan dalam penulisan artikel, buku,
skripsi, makalah dan lainnya.
Sebenarnya menulis itu tidak rumit,
polanya hampir sama dengan cara memasak suatu makanan, terbayang sekilas
memasak itu memang mudah. Bagaimana langkah-langkah dalam memasak begitu pula
aplikasi dalam membuat tulisan. So, jangan bingung untuk mulai menulis, berikut
resep untuk mudah dalam membuat tulisan.
1. Tentukan Tema
Jika dalam memask kita harus
mengetahui makanan apa yang akan kita masak, maka begitu pula dalam teknik dalam
membuat tulisan. Tema adalah suatu gagasan pokok atau ide pikiran yang akan menentukan arah tulisan
atau tujuan dari penulisan artikel. Maka sering kita jumpai pada lomba-lomba
menulis pasti telah ditentukan temanya, tujuannya agar tulisan-tulisan yang
masuk terarah dan terfokus. Bagaimana jika ingin menulis diluar even/lomba seperti menulis buku Geografi Islam? maka yang menentukan tema tulisan tidak lain tidak bukan adalah kita
sendiri. Namun dalam pembahasan ini tidak dijelaskan ciri tema yang baik,
pembahasn ini akan dibahas dalam artikel lainnya.
Nah jika tema sudah ada jangan lupa
tentukan judulnya, namun adakala judul muncul belakangan setelah tulisan
rampung, seperti memasak juga, selesai masakan siap baru tau nama masakannya.
2. Outlen yang Baik
Setelah menentukan jenis masakan, maka langkah selanjutnya ialah
membuat resep makanan. Membuat resep makanan sama persis dengan membuat outlen
dalam membuat tulisan terutama buku, makalah,
skripsi.
3. Mengumpulkan
Sumber
Jika resep masakan sudah ada, maka langsung saja kita mencari
bahan-bahan yang diperluka. Langkah ini jika dalam membuat tulisan ialah
mencari atau mengumpulkan sumber bacaan. Di sini memerlukan waktu yang lama,
karena harus mencari semua bahan sumber yang diperlukan yang tentunya tidak
terdapat di satu tempat. Begitulah yang terjadi dengan penulisan buku Geografi Islam, penulis harus mencari sumber-sumber yang masih tersebar di mana-mana.
Faktor lain yang membuat langkah ini memerlukan waktu yang relatif lama ialah
karena setiap sumber harus dibaca, dan juga dipahami isinya satu per satu. Jika
bahan yang diperlukan mencukupi maka akan memudahkan langkah selanjutnya yaitu
pada proses penulisan.
4.
Proses Penyusunan/Penulisan
Jenis makanan sudah ditentukan, resep masakan serta bahan masakan
telah ada maka tinggal di masak saja
sesuai dengan petunjuk pada resep. Begitulah yang terjadi dalam membuat tulisan
seperti buku, skripsi juga makalah dan lainnya, tema sudah ada, judul juga
sudah ok, outlen sudah ada, dan juga bahan-bahan sumber rujukan sudah diperoleh
sangat memudahkan dalam penyusunan. Tinggal di ramu aja dari sumber-sumber yang
telah ada. Sebaliknya jika sumber-sumber yang diperlukan tidak cukup maka
proses penyusunan terasa sangat susah, bahkan bisa-bisa proses penyusunan/penulisan
bisa gagal.
Nah itu dia tips
agar mudah dalam menulis buku, makalah, skripsi, KTI, dan artikel-artikel
lainnya. Semoga Bermanfaat.
0 comments so far,add yours